468x60 Ads



E-Portofolio. WAHYU MELANI CAHYA LESTARI. Kelas 7A

Tugas : Sabtu 2 Mei 2020
Membuat Poster #KompakKalahkanCorona#


Jawaban tayangan materi Belajar dari Rumah di TVRI

Senin, 13 April 2020
Dokumenter : Karimun Jawa

1.-tidak membuang                    
    limbah dilaut.
   -tidak mengambil
     kekayaan laut untuk
     kepentingan pribadi.
   -tidak menangkap ikan
    dengan pukat harimau
   -tidak membuang
    sampah dilaut
2. maksudnya jagalah laut karena laut halaman rumah bagi kami.contoh ungkapannya yaitu sawah
    adalah mata pencarian kami.

Rabu, 15 April 2020
Dokumenter : Javanologi dan Ronggowarsito

1. Karena pemerintah kolonial menekan petani dengan memaksa menanam hasil komoditas yang seluruhnya harus disetorkan kepada pemerintah.
2. Yang saya lakukan adalah mencegahnya dengan menanyakan apakah orang asing telah mempunyai izin untuk menggali peradaban tersebut?

Jumat, 17 April 2020
Dokumenter : Ayam Betutu

1. Pada dasarnya orang asing jarang suka makan makanan yang pedas, tentu ketika mau memperkenalkan makan Nusantara tingkat kepedasannya harus berada dilevel rendah. Kemudian kita jelaskan bahwa kuliner Nusantara bumbunya terdiri dari berbagai macam rempah-rempah yang baik untuk kesehatan. Dengan begitu saya yakin, orang asing semakin penasaran untuk mencoba kuliner Nusantara.
2. Tentu ada yang pernah saya cicipi, karena saya adalah orang prabumi.
Kuliner Nusantara tiada duanya, mulai dari ayam betutu, soto lamongan, pecel madiun, dan lain sebagainya.
Jangan salah, di era milineal seperti sekarang makin banyak orang yang sadar akan kesehatan. Dan kuliner Nusantara terdiri dari rempah-rempah yang menyehatkan. Berbeda dengan makanan instan yang siap saji.

Senin, 20 April 2020
Tokoh-Tokoh Nusantara

1. Tiga buah gurindam berisi nasihat tentang pendidikan
   - Jikalah engkau ingin dikata pintar
     Janganlah belajar hanya sebentar
   - Carilah guru yg sabar dan pintar
     Agar engkau belajar tanpa getar
  - Buku adl jendela dunia
    Dengan membaca takkan sia2.
2. Pantang menyerah, dan selalu berusaha, serta segala halangan dihadapi dengan berani demi bangsa
    Indonesia.
3. - ingin mengharumkan nama baik Indonesia
    - mereka merelakan dirinya hanya untuk kepentingan bersama
    - memiliki kesamaan untuk Indonesia merdeka.
4. - mengerjakan tugas dapat dibantu oleh alat komunikasi
    - dapat belajar sendiri tanpa bantuan guru/orang tua dengan bantuan internet.

Rabu, 22 April 2020
Pelangi Nusantara : Tradisi Lenggang Nyai

1. Keunikan tari lenggang nyai adalah perpaduan unsur budaya Cina dan betawi dalam busana yang dikenakan.
2. Sinopsis tari lenggang nyai adalah salah satu kesenian tari masyarakat betawi di jakarta yang terinspirasi dari kisah hidup Nyai Dasimah.
3. Perbedaannya adalah pola lantai tradisi lebih terikat pada pola yang sudah ada. Sedangkan pola lantai kreasi baru dapat diubah sesuai dengan kebutuhan dan kreativitas penari.

Jumat 24 April 2020
Situs Bersejarah Batu Berak

1.- Merawat dan menjaga wisata alam.
   - menambah fasilitas pendukung.
   - mempromosikan tempat wisata alam.
2. Melestarikan tempat di daerah itu.

Senin, 27 April 2020
Pesona Masjid Agung Banten

1. Kondisi masyarakat banten sebelum masuknya Islam kedaerah tersebut adalah
   - mayoritas masyarakat dan kerajaan masih menganut kepercayaan nenek moyang.
   - banten pada masa itu masih mengenal konsep dewa raja.
   - banten pada masa itu adalah sebuah tempat perdagangan.
2. Makna dari tumpak tiang yg berbentuk labu sebagai simbol untuk menunjukkan hasil pertanian
    labu yg subur pd masa sultan Maulana Hasanuddin di abad 16.
3. Bentuk akulturasinya
     - Pengaruh agama islam
     - pengaruh budaya belanda
     - pengaruh budaya Jawa
     - pengaruh budaya Tionghoa.

Rabu, 29 April 2020
Vulkanologi

1. Dua pulau yg tidak memiliki gunung berapi adalah Kalimantan dan Papua.
2. Penyebab erupsi gunung berapi mulai dari kenaikan suhu kawah hingga tekanan tinggi.
3. Selain lava, gunung berapi yang erupsi juga mengeluarkan asap yang bergulung yg menyerupai awan2 ini biasanya disebut dengan awan panas, seperti namanya awan ini sangat panas dengan suhu mencapai 600 derajat Celsius.

Senin, 4 Mei 2020
Kain Batik

1. Filosofi batik di luar pulau Jawa sangat berbeda dengan batik yang berasal dari Jawa. Hal ini
    disebabkan karena adanya sejumlah perbedaan.
2. Corak batik parang memiliki falsafah yaitu hanya raja dan kerabatnya saja yang boleh memakai
    batik parang. Inilah yang menjadikan motif batik parang yaitu besar kecilnya yang memiliki arti
    status sosial pemilik batik parang. Corak batik truntum memiliki falsafah cinta yang tumbuh
    kembali.
3. Hal ini memiliki makna bahwa cinta yang semakin bertumbuh akan terjadi dan dimiliki kedua
    mempelai.
4. Apabila mendapatkan warisan keterampilan membatik, saya akan membuka sanggar khusus untuk
    belajar batik.

Rabu, 6 Mei 2020
Tutorial Penyutradaraan dan Produksi Artistik

1. Menurut saya, sebuah film akan diminati penonton tergantung pada sutradara. Karena seorang
    sutradara sudah mulai bekerja sejak tahap pra produksi, bahkan kadang2 sejak ide tersebut
    pertama kali muncul.
2. - tentukan lokasi sesuai tema dalam film
    - dana yang dialokasikan untuk film yang dibuat
    - jadwal dan proses yang harus dilakukan
    - properti yang digunakan
    - make up
 3. - Penata artistik merupakan kreator yang berusaha mewujudkan fantasi dan kreasi dalam setiap
       seting sesuai kebutuhan cerita film
    -  perancang artistik memiliki jangkauan kerja yang lebih lama menyangkut konsep, jadwal, dan
       bugeting.

Jumat, 8 Mei 2020
Taman Nasional Betung Kerihun

1. Setuju, karena Kalimantan merupakan 4 diantara beberapa tempat di Indonesia yang memiliki
    banyak flora dan fauna yg beragam.
2. Tanah akan kehilangan kekuatan nya sehingga bila terjadi hujan lebat akan terjadi banjir dan
    longsor. Flora dan fauna akan kehilangan habitat asli dan sumber makanan, sehingga mereka
    pun akan punah.
3. Karena sungai adalah sumber kehidupan bagi mereka, sungai adalah tempat manusia mencari
    makan seperti ikan, dan kerang kawasan lembu sungai juga menawarkan kesuburan tanah.

Senin, 11 Mei 2020
Polusi Air di Sekitar Kita

1. - Pabrik-pabrik yang membuang limbahnya ke sungai
    - Penggunaan bahan peledak untuk menangkap ikan
    - Membuang sampah ke sungai
2. - Tidak membuang sampah di sungai/sumber lainnya
    - Menggunakan detergen yg ramah lingkungan
    - Rutin melakukan upaya pembersihan sumber air.
3. Bahan yang dibutuhkan:
      - buah kelor
      - pisau
      - cobek dan ulegan
      - sendok plastik
      - 2 gelas kimia ukuran 250 ml, 1 berisi air kotor
      - gelas plastik isi air bersih secukupnya
   Langkah langkah:
     - belah buah kelor dengan pisau, keluarkan 4 bijinya lalu bersihkan
     - masukan biji kelor yg telah dibersihkan kemortar, tumbuk sampai halus
     - beri air sampai biji kelor menjadi pasta. Campurkan pasta kelor kedalam air kotor
     - aduk dengan cepat selama 1 menit dan aduk dengan perlahan selama 1 menit.

Rabu, 13 Mei 2020
Membaca Itu Asyik

1. Manfaat membaca buku yg masih relavan dg kehidupan saya saat ini adl saya dpt menjelajah dunia tanpa harus melintasi benua dan samudera.
2. Pendapat saya adalah menggalakkan program budaya membaca buku disekolah dan memberikan tugas meringkas menceritakan krmbali buku yg telah dibaca.
3. Dampak negatifnya adalah genetasi Indonesia tak menghargai keindahan sastra Indonesia dan kurangnya wawasan berbahasa yg baik dan benar.

Jumat, 15 Mei 2020
Pesona di Balik Enceng Gondok

1.-pekerja akan berhenti dari pekerjaanya
   -hasil kerja menjadi buruk
   -barang/jasa tdk sesuai yg diinginkan.
2. Tahap awalnya adalah dengan mengambil eceng gondok dari bagian bawah batang dengan tinggi minimal 30 cm, berukuran besar, dan agak tua, setelah itu eceng gondok dijemur dibawah sinar matahari secara langsung selama 2-3 hari.
3. Alasan saya adalah karena tingkat kesulitan dan hasilnya yg menjanjikan, sehingga bisa memiliki harga jual yg tinggi.

Tugas : Senin 30 Maret 2020
Menulis Artikel tentang Virus Corona


Menyikapi Wabah Corona Sesuai Ajaran Islam

 Fenomena wabah virus corona (covid-19) yang muncul di awal tahun 2020 ini semakin lama semakin membuat kekhawatiran di seluruh dunia. Bagaimana tidak, virus yang muncul pertama kali di kota Wuhan provinsi Hubei China ini telah memakan korban lebih dari 2600 nyawa dan menginfeksi sekitar 80.000 jiwa atau lebih.
Virus yang sampai saat ini belum ditemukan penangkalnya telah merambah hampir ke seluruh negara-negara besar di dunia. Mulai dari China, Korea Selatan, Singapura dan lainnya di daratan Asia, hingga ke Italia,Prancis dan lainnya di daratan Eropa. Dan beberapa waktu lalu Presiden Jokowi mengumumkan bahwa kasus virus corona telah menjangkit dua warga Indonesia.
Akibat virus ini, disamping korban yang terus berjatuhan yang mana angkanya telah mendekati hampir ratusan ribu jiwa baik yang meninggal ataupun yang terinfeksi, jutaan manusia lainnya terancam terkena wabah mematikan ini. Di samping itu, tercatat ratusan kota diisolasi, ribuan jalur penerbangan ditutup, bahkan secara khusus Negara Arab Saudi menghentikan sementara kedatangan jamaah umroh guna mengantisipasi tersebarnya wabah ini di dua tanah suci.
Menyikapi epidemi global ini, sebagai seorang muslim hendaklah kita kembali kepada ajaran-ajaran agama kita. Dan berikut ini beberapa kiat-kiat yang dapat kita tempuh sebagai seorang muslim dalam menyikapi wabah virus corona yang sedang mewabah saat ini:
1. Senantiasa meminta perlindungan kepada Allah.
Virus corona adalah makhluk sebagaimana makhluk-makhluk Allah lainnya, dan ia tidaklah bergerak kecuali atas perintah dan izin Allah ta’ala yang menciptakannya. Oleh karenanya, kita berlindung dari wabah ini kepada Allah sebelum kita berlindung kepada kemampuan diri kita sendiri atau kemampuan makhluk lainnya. Ingatlah bahwa Allah adalah sebaik-baiknya pelindung dan sebaik-baiknya penjaga. Allah berfirman:

(فَٱللَّهُ خَيۡرٌ حَٰفِظٗاۖ وَهُوَ أَرۡحَمُ ٱلرَّٰحِمِينَ)

Maka Allah adalah sebaik-baiknya penjaga dan Dialah Maha Penyayang di antara para penyayang”. (QS Yusuf, Ayat 64).
Berlindung kepada Allah ini bisa dilakukan dengan senantiasa membaca doa-doa pelindung yang bersumber dari Al-Qur’an seperti surat Al-Falaq dan surat An-Nas ataupun dari doa-doa yang bersumber dari Nabi shallallahu alaihi wasallam, seperti doa yang dianjurkan untuk dibaca di pagi dan petang hari:

(بِسمِ اللهِ الَّذِي لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهَ شَيءٌ فِي الأَرْضِ وَلاَ فِي السَمَاءِ وَهُوَ السَمِيعُ العَلِيم)

Dengan nama Allah yang tidak membahayakan dengan namaNya segala sesuatu yang ada di langit dan bumi, dan Ia lah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”.
Doa ini berdasarkan sabda Nabi shallahu alaihi wasallam, bila diamalkan oleh seorang hamba di pagi dan petang hari masing-masing sebanyak tiga kali, maka niscaya tidak akan membahayakannya segala sesuatu apapun yang ada di atas muka bumi ini.
2. Berikhtiar dengan melakukan pencegahan.
Di samping berlindung kepada Allah, tentunya sebagai seorang manusia kita juga harus berikhtiar dengan melakukan usaha-usaha pencegahan agar virus ini tidak menular kepada diri kita atau kepada orang-orang yang kita sayangi. Ikhtiar ini bisa dilakukan dalam skala individu maupun skala berjamaah.
Ikhtiar dalam skala individu dilakukan dengan mengikuti cara-cara yang dianjurkan oleh para ahli dalam bidang ini, seperti rutin menjaga kesehatan, rutin mencuci tangan, rutin memakan dari makanan-makanan yang baik, rutin memakai masker dikeramaian, serta menghindari keluar rumah dan berkumpul di tempat keramaian bila tidak diperlukan.
Adapun ikhtiar dalam skala berjamaah, maka bisa dilakukan dengan cara melakukan pencegahan-pencegahan agar virus ini tidak merambah ke skala yang lebih luas lagi seperti melakukan isolasi kepada mereka-mereka yang terkena virus atau mereka yang tercurigai terkena virus. Dan ikhtiar ini hendaklah dilakukan oleh pihak-pihak yang berwenang. Hal ini berdasarkan makna hadis Nabi shallallahu alaihi wasallam yang berbunyi:

(إذا سَمِعْتُمْ بِهِ بِأرْضٍ، فلاَ تَقْدمُوا عَلَيْهِ، وإذَا وَقَعَ بِأَرْضٍ وَأَنْتُمْ بِهَا، فَلا تخْرُجُوا فِرَارًا مِنْهُ)

“Apabila kalian mendengar tentangnya (wabah penyakit) di sebuah tempat, maka janganlah kalian masuk ke dalamnya, dan bila kalian berada di dalamnya, maka janganlah kalian keluar daripadanya sebagai bentuk lari daripadanya”. (HR.Bukhari dan Muslim)
3. Bertawakkal kepada Allah.
Setelah melakukan ikthtiar-ikhtiar yang ada, maka pada akhirnya semua kita serahkan kepada Allah. Kita tawakkalkan diri kita kepadaNya. Karena hidup dan mati kita sebagai seorang hamba semua berada di tanganNya. Allah berfirman:

(قُلۡ إِنَّ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحۡيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ)

Katakanlah (Muhammad), “Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan seluruh alam”. (QS Al-An’am, Ayat 162)
Dan perlu kita ketahui bahwa seorang hamba akan tetap hidup bilamana memang ajalnya belum datang, bahkan bila virus corona ataupun virus lainnya yang lebih ganas daripada itu menjangkitinya, namun bila memang sudah ajalnya, jangankan virus corona atau yang lebih dari itu, bahkan digigit semut pun seseorang bisa mati jikalau memang ajalnya telah tiba.
Ajal seseorang pasti datang, namun pertanyaannya adalah apakah yang telah kita persiapkan dari amalan saleh menyambut ajal tersebut? Semoga Allah menutup hidup kita dengan husnul khotimah.
4. Yakin kepada Allah akan kesembuhan.
Bila ada di antara kita yang ditakdirkan oleh Allah tertimpa penyakit ini, maka yakinlah bahwa Allah adalah sebaik-baiknya penyembuh karena Ia lah Tuhan Yang Maha Penyembuh.
Dan yakinlah juga bahwa tidak ada penyakit yang Allah turunkan, kecuali ada juga obat yang diturunkan bersamanya. Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda:

(إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ حَيْثُ خَلَقَ الدَّاءَ خَلَقَ الدَّوَاءَ فَتَدَاوَوْا ) رواه أحمد (12186) وحسنه الألباني.

Sesungguhnya Allah ketika menciptakan penyakit maka ia menciptakan penyembuhnya, maka berobatlah”. (HR. Ahmad (no:12186) dan dihasankan oleh Imam Albani).
Demikianlah beberapa kiat-kiat dalam menyikapi wabah virus corona ini, dan yang terakhir, mari kita berdoa kepada Allah agar supaya Ia senantiasa menjaga diri kita, keluarga kita, kerabat kita dan orang-orang yang kita sayangi dari terkena wabah virus ini. Mari kita juga berdoa kepada Allah agar Ia senantiasa menjaga negeri kita dan juga negeri-negeri kaum muslimin lainnya dari wabah penyakit mematikan ini. Dan tak lupa juga kita sisipkan doa-doa terbaik kita kepada mereka saudara-saudara kita yang sedang diuji dengan virus ini agar supaya Allah segera menyembuhkan mereka dari penyakit ini.

Tugas : Sabtu 14 Maret 2020
Menulis Fabel

Cerita Singkat Cerita Rakyat Fabel Ular yang Licik

Ular yang Licik

Pada suatu hari seekor kerbau sedang berjalan di pinggir gua. Tiba-tiba, ia mendengar teriakan meminta tolong dari dalam gua.
"Tolong! Tolonglah aku, Kerbau!" Rupanya, Ular yang berteriak.
Tubuhnya terjepit di bawah batu besar, akibat dinding gua yang jatuh. Kerbau yang baik hati, langsung menolong Ular. Ia mengangkat batu itu dengan kedua tanduknya.
Setelah batu itu terangkat, Ular pun bebas. Tapi... Hap!! Olala, Ular melilit kaki Kerbau.
"Apa yang kamu lakukan, Ular? Aku telah menolongmu," tanya Kerbau, heran.
"Kamu memang telah menolongku, Tapi, sekarang aku sangat lapar dan aku ingin memakan dagingmu," balas Ular tanpa merasa bersalah.
Sebenarnya Kerbau sangat ketakutan, tapi ia berusaha tenang. Tak lama kemudian, Ayam melewati tempat itu.
"Ayam, tolonglah aku," pinta Kerbau kepada Ayam.
"Apa yang terjadi?" tanya Ayam.
Kerbau pun menceritakan semuanya. Ayam terlihat berpikir sejenak.
"Apakah mungkin, Ular yang bertubuh kecil itu mampu bertahan terhimpit batu besar?" tanya Ayam, seolah tak percaya.
"Tentu aku bisa," jawab Ular dengan penuh percaya diri.
"Aku tak percaya. Kamu berbohong, Ular!" balas Ayam.
Ular pun menjadi geram. Tanpa pikir panjang, ia menyuruh Kerbau untuk kembali meletakkan batu di atas tubuhnya. Ia akan membuktikan bahwa dirinya kuat.
"Lihatlah, Ayam. Aku kuat, bukan? Tidak seperti yang kamu tuduhkan," kata Ular sambil menahan rasa sakit.
"Rupanya kamu tak berbohong, Ular" ucap Ayam.
"Kerbau, sekarang kamu angkat lagi batu ini dari tubuhku," perintah Ular kepada Kerbau.
Kerbau yang memang baik hati, segera akan menolong Ular. Tapi, Ayam langsung mencegahnya.
"Kerbau, apa yang kamu lakukan?" tanya Ayam.
"Menolong Ular Tampaknya ia kesakitan," jawab Kerbau dengan polos.
"Setelah kamu menolong Ular, lalu kamu akan membiarkan Ular memangsamu?" ujar Ayam, mengingatkan Kerbau.
Ah, benar juga kata Ayam. Jika ia menolong Ular, Ular akan langsung melilitnya seperti tadi. Ia tak mau terjebak untuk kedua kalinya. Perlahan, Kerbau berjalan mundur, dan membiarkan Ular terjepit batu.
Ular pun hanya bisa berteriak meminta pertolongan. Tapi, tak ada satu pun binatang yang mau menolongnya.
Pesan moral dari Cerita Singkat Cerita Rakyat Fabel Ular yang Licik adalah berterima kasihlah ketika teman menolong kita. Jadi, ketika kita membutuhkan pertolongan, teman kita akan dengan senang hati menolong. Dan ingat segera bantu teman yang sedang kesusahan yah.

HASIL PENILAIAN E-PORTOFOLIO
No
Kompetensi
Kriteria
Skor
 Skor Maksimal
1
Menulis fabel
Struktur, isi, dan penulisan sesuai.
23

25
2
Menulis artikel
Judul, isi, dan penulisan sesuai.
22

25
3
Menjawab pertanyaan materi Belajar dari Rumah di TVRI
Mengerjakan semua dengan benar.
23


25
4
Membuat poster
Isi singkat dan jelas, gambar menarik.
23

25

Jumlah Skor

91
100

Nilai / Kategori
91 x 100 / 100
91 / B

Kategori Nilai :
93 – 100 = A   (Amat baik)        
84 – 92   = B   (Baik)             
75 – 83   = C   (Cukup)           
≤ 74       = D   (Kurang)              

Mirit, 18 Mei 2020
Guru Mapel Bahasa Indonesia




Aris Margono, M.Pd.
NIP 19761122 200903 1 002





0 comments:

Post a Comment

 
. © 2016 Design by Manisum | Sponsored by bkktkm - bkktkm - bkktkm